Sidoarjo - Kamis, 4 Agustus 2022 Bea Cukai Juanda berkolaborasi dengan Kanwil DJBC Jatim I menyelenggarakan webinar bertajuk “Setara dan Inkusi dalam Pembangunan” dengan bahasan menarik seputar Pengarusutamaan Gender (PUG). Digelar secara daring, webinar ini menghadirkan dua narasumber
dan dihadiri oleh ratusan peserta baik internal Kementerian Keuangan, dharma wanita hingga akademisi dan masyarakat luas.
hebat
Melalui kegiatan ini para peserta diajak untuk mengupas tuntas upaya pembangunan jiwa inklusif menuju kesetaraan yang tentunya menggunakan pendekatan berprespektif gender. Mengawali kegiatan, Kepala Kanwil DJBC Jatim I, Padmoyo Tri Wikanto menyambut hangat para peserta. Padmoyo mengajak para peserta untuk memiliki jiwa yang inklusif, transparan dan profesional dalam mengambil perannya sabagai individu sekaligus bagian institusi.
Sejatinya implementasi strategi pengarusutamaan gender tidak hanya untuk laki-laki dan perempuan, tetapi juga lansia, anak-anak, dan mereka yang terlahir berkebutuhan khusus.
Pada webinar pagi ini, Founder Rumah Indira, Iin Indriyani selaku narasumber menjelaskan, “Pembangunan setara dan inklusif dimaksudkan untuk membentuk suatu lingkungan yang terbuka untuk siapa saja dengan beragam latar belakang dan kondisi”. Hal ini mencakup relasional antar individu dan kelompok terkait kemampuan dan kesempatan untuk mengakses berbagai sumberdaya secara bermartabat.
Pada sesi berikutnya, seorang tenaga profesi peduli anak, Siti Murniasih didapuk untuk berbagi cerita dan pengalamannya membentuk Omah Sinau Gesang (OSG) sebagai creative hub pertama yang berlokasi di desa serta beroperasi secara mandri. Melalui OSG, Murniasih beserta para relawan membentuk komunitas masyarakat desa yang kritis, kreatif dan solutif terhadap permasalahan di sekitarnya. OSG menyediakan pendidikan berkualitas, memfasilitasi youthpreneur (anak-anak prasejahtera) berkontribusi untuk pembangunan desa yang berkelanjutan, serta menyediakan inkubator untuk pengembangan UMKM bagi keluarga penerima PKH dan perempuan marjinal lainnya.
Dalam upaya mencapai pembangunan yang setara dan inklusif pasti akan selalu penuh rintangan. Namun ketika kita menyadari dan menjalaninya dengan penuh harapan kepada Tuhan serta bekerja sama untuk berjuang ditengah keberagaman budaya dan latar belakang, tidaklah mustahil segala impian kita akan menjadi nyata. Acara hari ini merupakan wujud komitmen Bea Cukai Juanda untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang setara dan semartabat, untuk Indonesia yang lebih baik.